Humor Harus Adil dan Beradab
Riau Pos, 09 September 2016
http://riaupos.co/127407-berita-humor-harus-adil-dan-beradab.html#ixzz4KSOrX5ni
JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Humor yang adil dan beradab menjadi solusi fenomena bullying yang marak terjadi di kalangan masyarakat. Kelucuan yang berimbang tidak akan menghina dan merendahkan orang lain.
”Tingkat humor paling tinggi itu yang menyadarkan dan mengharukan,” kata Jaya Suprana saat menjadi keynote speaker acara Simposium Humor Nasional (SHN) di Mall of Indonesia Jakarta, Kamis (8/9).
Humor yang adil dan beradab ada dalam setiap disiplin ilmu. Hal itu terkuak setelah kalangan akademisi, profesional dan agamawan berhasil menciptakan kelucuan sesuai bidangnya masing-masing di SHN. ”Humor itu ada karena orang-orang yang berpikir,” ujar pendiri Museum Rekor Indonesia (MURI) tersebut.
Pembahasan di SHN memang cenderung memberikan pemahaman tentang humor sebagai sesuatu yang menyadarkan, bukan kelucuan. Itu terlihat dari materi yang disampaikan kalangan akademisi, profesional dan agamawan, seperti Rocky Gerung (filsafat), M Sobary (agama), Pipit Kartawidjaja (politik), Deddy ‘Miing’ Gumelar (komunikasi), hingga Sarlito Wirawan Sarwono (psikologi).
JSHN kemarin mengumpulkan para akademisi, profesional dan tentu saja pelawak untuk diskusi persoalan humor. Tidak hanya isu agama, politik dan pemerintahan yang menjadi pembahasan, tapi juga fenomena tokoh fiktif Mukidi.(tyo/jpg)
