Elections 2024 in Indonesia: Analysis and Opinions

Elections 2024 in Indonesia: Analysis and Opinions Elections 2024 in Indonesia: Analysis and Opinions

(Deutsch) Indonesien als Lieferant für Nickel – Fakten und Hintergründe zu Menschenrechts- und Umweltauswirkungen (Factsheet)

(Deutsch) Indonesien als Lieferant für Nickel – Fakten und Hintergründe zu Menschenrechts- und Umweltauswirkungen (Factsheet) (Deutsch) Indonesien als Lieferant für Nickel – Fakten und Hintergründe zu Menschenrechts- und Umweltauswirkungen (Factsheet)

(Deutsch) Solidarität für Fatia Maulidiyanti und Haris Azhar: Kriminalisierung von Menschenrechtsverteidiger:innen stoppen und Menschenrechte schützen!

(Deutsch) Solidarität für Fatia Maulidiyanti und Haris Azhar: Kriminalisierung von Menschenrechtsverteidiger:innen stoppen und Menschenrechte schützen! (Deutsch) Solidarität für Fatia Maulidiyanti und Haris Azhar: Kriminalisierung von Menschenrechtsverteidiger:innen stoppen und Menschenrechte schützen!

(Deutsch) Neue Publikation: Themenheft Urbane Transformation in Jakarta und Berlin 2022

(Deutsch) Neue Publikation: Themenheft Urbane Transformation in Jakarta und Berlin 2022 (Deutsch) Neue Publikation: Themenheft Urbane Transformation in Jakarta und Berlin 2022

Neue Publikation: Themenheft Demokratie in Indonesien und Timor-Leste 2021

Neue Publikation: Themenheft Demokratie in Indonesien und Timor-Leste 2021 Neue Publikation: Themenheft Demokratie in Indonesien und Timor-Leste 2021

(Deutsch) Hannover Messe: Kein Wirtschaftswachstum um jeden Preis in Indonesien

(Deutsch) Hannover Messe: Kein Wirtschaftswachstum um jeden Preis in Indonesien (Deutsch) Hannover Messe: Kein Wirtschaftswachstum um jeden Preis in Indonesien

Neue Publikation: Themenheft Menschenrechte in Indonesien und Timor-Leste 2020

Neue Publikation: Themenheft Menschenrechte in Indonesien und Timor-Leste 2020 Neue Publikation: Themenheft Menschenrechte in Indonesien und Timor-Leste 2020

Online Discussion: Indonesia 55 years after Suharto’s seizure of power. End impunity, secure human rights!

Online Discussion: Indonesia 55 years after Suharto’s seizure of power. End impunity, secure human rights! Online Discussion: Indonesia 55 years after Suharto’s seizure of power. End impunity, secure human rights!
Watch Indonesia: Maaf Penting bagi Penyelesaian Kasus 1965

Watch Indonesia: Maaf Penting bagi Penyelesaian Kasus 1965


 

Tempo interaktif, 02 Mei 2016

http://indonesiana.tempo.co/read/72912/2016/05/02/info.indonesiana/watch-indonesia-maaf-penting-bagi-penyelesaian-kasus-1965

Luhut Panjaitan
Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan
Kementerian Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan
Jl. Medan Merdeka Barat No. 15
Jakarta Pusat 10110
Indonesia

 

Yang Terhormat Bapak Menteri,

Amnesty International, ETAN (East Timor and Indonesia Action Network), TAPOL, dan Watch Indonesia! menuliskan surat ini untuk mendesak Anda untuk mengambil langkah-langkah penting yang diperlukan untuk memastikan bahwa simposium nasional tentang Tragedi 1965, diselenggarakan di Jakarta pada 18 dan 19 April, ... baca semuanya

Posted in Keadilan dan Hukum, Sejarah & Tinjauan, Hak Asasi Manusia, Indonesia, Transitional Justice, Watch Indonesia! dalam Media

Pengunkapan Kebenaran dan Permohonan Maaf Publik Resmi sangat penting bagi Penyelesaian Kasus 1965/1966

Pengunkapan Kebenaran dan Permohonan Maaf Publik Resmi sangat penting bagi Penyelesaian Kasus 1965/1966


29 April 2016

Luhut Panjaitan
Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan
Kementerian Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan
Jl. Medan Merdeka Barat No. 15
Jakarta Pusat 10110
Indonesia

 

Yang Terhormat Bapak Menteri,

Amnesty International, ETAN (East Timor and Indonesia Action Network), TAPOL, dan Watch Indonesia! menuliskan surat ini untuk mendesak Anda untuk mengambil langkah-langkah penting yang diperlukan untuk memastikan bahwa simposium nasional tentang Tragedi 1965, diselenggarakan di Jakarta pada 18 dan 19 April, ... baca semuanya

Posted in Surat Terbuka Bersama, Keadilan dan Hukum, Sejarah & Tinjauan, Hak Asasi Manusia, Indonesia, Surat Terbuka, Publikasi, Transitional Justice

Kunjungan kenegaraan Presiden Indonesia

Kunjungan kenegaraan Presiden Indonesia


Informasi dan Analisis, 20 April 2016

Kanselir Merkel dan Presiden Gauck menuntut Indonesia menegakkan HAM dan prinsip negara hukum

Pada saat Presiden Jokowi mencoba untuk mendorong terjadinya perubahan, cara-cara Orde Baru masih terus dipraktikkan di KBRI Berlin

oleh Alex Flor

„Hormat saya yang mendalam untuk apa yang sudah dicapai (Indonesia) sampai saat ini. Dan kami akan melakukan kerja sama yang erat dalam persoalan-persoalan yang masih memerlukan penyelesaian yaitu persoalan jaminan hukum, hak asasi manusia, dan sistem hukum. Semua persoalan tersebut merupakan amanat ... baca semuanya

Posted in Agro Fuels, Aktivitas, demokrasi, Keadilan dan Hukum, Hak Asasi Manusia, Indonesia, Informasi dan Analisa, Kampanye, Kegiatan Terbaru, Tanah & Hak Masyarakat Adat, Papua, Kebebasan Pers, Publikasi, Hutan hujan, Transitional Justice, Lingkungan Hidup & Klima

Kunjungan kenegaraan Presiden Indonesia

Kunjungan kenegaraan Presiden Indonesia


Informasi dan Analisis, 20 April 2016

Kanselir Merkel dan Presiden Gauck menuntut Indonesia menegakkan HAM dan prinsip negara hukum

Pada saat Presiden Jokowi mencoba untuk mendorong terjadinya perubahan, cara-cara Orde Baru masih terus dipraktikkan di KBRI Berlin

oleh Alex Flor

„Hormat saya yang mendalam untuk apa yang sudah dicapai (Indonesia) sampai saat ini. Dan kami akan melakukan kerja sama yang erat dalam persoalan-persoalan yang masih memerlukan penyelesaian yaitu persoalan jaminan hukum, hak asasi manusia, dan sistem hukum. Semua persoalan tersebut merupakan amanat ... baca semuanya

Posted in Agro Fuels, Aktivitas, demokrasi, Keadilan dan Hukum, Hak Asasi Manusia, Indonesia, Informasi dan Analisa, Kampanye, Kegiatan Terbaru, Tanah & Hak Masyarakat Adat, Papua, Kebebasan Pers, Publikasi, Hutan hujan, Transitional Justice, Lingkungan Hidup & Klima

Presiden Jokowi Didemo 4 Kelompok Saat Kunjungan Kerja Di Berlin Jerman Soal HAM & Kebakaran Hutan

Presiden Jokowi Didemo 4 Kelompok Saat Kunjungan Kerja Di Berlin Jerman Soal HAM & Kebakaran Hutan


tvOne, 19 April 2016

  lihat videonya di youtube

Setelah menempuh penerbangan sekitar 17 jam dari Jakarta, Presiden Joko Widodo akhirnya tiba di Berlin, Jerman. Jokowi akan melakukan kunjungan kenegaraan dan beberapa agenda lain di Jerman pada Senin (18/3) esok.

Pesawat Kepresidenan Indonesia-1 mendarat di Bandar Udara Internasional Tegel, Berlin, Jerman sekitar pukul 21.00 waktu setempat atau 01.45 WIB, Minggu (17/4/2016). Pesawat sempat transit di Abu Dhabi dari Jakarta sekitar 1,5 jam, sebelum sampai di Berlin.

Turut mendampingi Presiden Jokowi, ... baca semuanya

Posted in Aceh, Agro Fuels, Hak Asasi Manusia, Indonesia, Papua, Publikasi, Hutan hujan, Lingkungan Hidup & Klima, Watch Indonesia! dalam Media

Undangan Demonstrasi:  Jokowi ‘Blusukan’ di Berlin?

Undangan Demonstrasi: Jokowi ‘Blusukan’ di Berlin?


 

Berlin, 15 April 2016

Presiden Indonesia Joko Widodo melakukan kunjungan kenegaraan di Berlin pada tanggal 18 April 2016. Jokowi dijadwalkan akan bertemu dengan Kanselir Angela Merkel dan Presiden Joachim Gauck berserta sejumlah perwakilan masyarakat Indonesia di Jerman yang dipilih secara hati-hati oleh KBRI Berlin. Kita berharap bahwa di Berlin Presiden Jokowi juga bersedia turun ke jalan, blusukan, seperti yang sering ia lakukan di Indonesia. Kita akan menyambut Presiden Jokowi untuk mengingatkannya akan janji-janji kampanyenya. Kita ingin mengingatkannya bahwa impunitas di ... baca semuanya

Posted in Agro Fuels, Aktivitas, demokrasi, Keadilan dan Hukum, Hak Asasi Manusia, Indonesia, Kampanye, Tanah & Hak Masyarakat Adat, Papua, Kebebasan Pers, Siaran Pers, Publikasi, Hutan hujan, Transitional Justice, Lingkungan Hidup & Klima, SiaranPers & Pernyataan Sikap Watch

Fahri Hamzah, trustee ataukan delegate?

Fahri Hamzah, trustee ataukan delegate?


Merdeka.com, 12 April 2016

Penulis: Pipit Kartawidjaja

Merdeka.com – Dengan dipecatnya dari PKS, maka Fahri Hamzah terancam apkir ber-DPR sesuai UU No 27 Tahun 2009 tentang Susduk Legislatif, UU No 2 Tahun 2008 Tentang Parpol dan UU No 8 Tahun 2012 Tentang Pemilu Legislatif.

Di tanah Jerman tidak begitu, jika legislator Bundestag (DPR Jerman) keluar atau dipecat dari partainya. Thomas Wueppesahls, anggota Bundestag, keluar dari Partai Hijau, dan menyusul kemudian pencopotannya dari Fraksi Hijau pada tahun 1988. Namun demikian, ... baca semuanya

Posted in demokrasi, Pemilu & Partai Politik, Indonesia, Publikasi, Watch Indonesia! dalam Media

(Deutsch) Angesagt! – aus der Arbeit von Watch Indonesia!

(Deutsch) Angesagt! – aus der Arbeit von Watch Indonesia!


Maaf, halaman ini tidak ada dalam bahasa Indonesia.
Versi bahasa Jerman

Posted in Aceh, Agro Fuels, Aktivitas, demokrasi, Pemilu & Partai Politik, Keadilan dan Hukum, Sejarah & Tinjauan, Human Development, Hak Asasi Manusia, Indonesia, Hukum & Tata Negara, Kegiatan Terbaru, Tanah & Hak Masyarakat Adat, Timor Leste, Timor Timur, Papua, Kebebasan Pers, Hutan hujan, Masyarakat & Agama, Transitional Justice, Lingkungan Hidup & Klima

(Deutsch) Keine Regenwaldzerstörung für Palmölplantagen

(Deutsch) Keine Regenwaldzerstörung für Palmölplantagen


Maaf, halaman ini tidak ada dalam bahasa Indonesia.
Versi bahasa Jerman

Posted in Agro Fuels, Ekonomi, Perburuhan & Korupsi, Surat Terbuka Bersama, Indonesia, Publikasi, Hutan hujan, Lingkungan Hidup & Klima

De-PDIP-sasi Ahok atau de-Ahokisasi PDIP?

De-PDIP-sasi Ahok atau de-Ahokisasi PDIP?


Merdeka.com, 22 Maret 2016

http://www.merdeka.com/khas/de-pdip-sasi-ahok-atau-de-ahokisasi-pdip.html

Penulis : Pipit Kartawidjaja

Merdeka.com – Buat acara “Revisi UU Pilkada: antara Parpolisasi dan Derakyatisasi”, diselenggarakan oleh “Koalisi Mandiri Untuk Pemilu Demokratis” (18/3) lalu, Ray Rangkuti meminta saya bercerita pengalaman negara-negara Eropa soal pilkada-pilkada lokal. Setelah saya permak, ceritanya jadi sebagai berikut:

Dalam Pilkada kota Koeln, Jerman, (13/9/2015), telah terpilih Nyonya Henriette Reker yang meraup 53 persen suara. Ia adalah calon perorangan, mengalahkan 6 (enam) calon lainnya dalam putaran pertama. Dari ... baca semuanya

Posted in demokrasi, Pemilu & Partai Politik, Indonesia, Publikasi, Watch Indonesia! dalam Media

Aksi!


Hutan Hujan Bukan Minyak Sawit



Petisi



Menyusul kami